JABARNEWS.ID — DPD PDI Perjuangan (PDIP) Kota Cimahi akhirnya mengusung calonnya sendiri untuk maju di Pilwalkot Cimahi 2024.
Hal itu setelah pasangan Bilal Insan Muhammad Priatna dan Mulyana mendaftarkan diri ke KPU Kota Cimahi, Kamis (29/8/2024).
Oleh karenanya, Pilwalkot Cimahi yang awalnya digadang-gadang akan saling bentrok head to head antara kekuatan Dikdik-Bagja melawan Ngatiyana-Ashitia akhirnya sirna.
Sebab Pilwalkot Cimahi dipastikan diikuti oleh tiga pasangan calon. Paslon Bilal-Mulyana diusung oleh PDIP serta mendapatkan dukungan dari sejumlah parpol nonparlemen.
Seperti Partai Hanura, Partai Buruh, Partai Gelora, Partai Bulan Bintang, Partai Garuda, dan Partai Ummat.
“Kami telah melaksanakan pendaftaran dan diterima dengan sangat baik oleh jajaran KPU dan Bawaslu hari ini,” kata Bilal kepada wartawan usai pendaftaran di Kantor KPU Kota Cimahi.
Dirinya bersama wakilnya Mulyana bakal fokus pada percepatan pembangunan di Kota Cimahi, khususnya sektor pendidikan dan kesehatan. Akselerasi itu sangat penting agar Cimahi bisa menjadi kota yang lebih produktif dan inovatif.
“Fokus utama kami mengakselerasi Kota Cimahi menjadi kota yang produktif dan inovatif dengan mengutamakan pembangunan sumber daya manusia,” tuturnya.
Pasangan yang dijuluki ‘BISA’ alias Bilal Sama A Mulyana ini menilai, peningkatan kualitas SDM sangat penting untuk membangun daerah. Bilal pun mengaku bersyukur karena didampingi oleh sosok Mulyana yang berpengalaman lebih dari 20 tahun di bidang pendidikan dan kesehatan.
“Kombinasi antara energi muda dan figur berpengalaman bakal membawa perubahan nyata di Kota Cimahi dengan menghasilkan sumber daya manusia yang unggul,” ujar Bilal.
Lebih lanjut, pihaknya juga berencana mendorong perkembangan ekonomi kreatif yang tengah tumbuh pesat di Indonesia. Yakni bertekad menjadikan Cimahi sebagai pusat ekonomi kreatif dengan menciptakan fasilitas dan iklim usaha yang mendukung.
“Kami ingin agar ekonomi kreatif di Cimahi tumbuh dengan baik. Kota ini punya potensi besar, dan kami yakin dengan percepatan yang kami rencanakan, Cimahi bisa menjadi lebih baik, apalagi dengan potensi anak-anak mudanya,” ucap balon wali kota termuda ini.
Sementara Mulyana menambahkan, sebagai pendiri sekolah Bhakti Kencana dan pengelola 11 perguruan tinggi yang tersebar di berbagai wilayah, dirinya menekankan pentingnya investasi sumber daya manusia di Cimahi. Sebab pendidikan adalah kunci untuk meningkatkan kualitas hidup warga Cimahi.
“Saya telah berinvestasi sosial selama 20 tahun di Cimahi, terutama dalam bidang pendidikan kesehatan. Melalui pengalaman ini, saya ingin membawa perubahan besar melalui pengembangan SDM dari SMK/SMA hingga S3,” tuturnya.